
Showing posts with label Jannah. Show all posts
TAKKAN HILANG ALUNAN DAKWAH DARI MUKA BUMI
Kafabihi, 30 Oktober 2017
Nikmatnya Berdakwah kita rasakan dalam hati serta mengalir melewati pembuluh nadi yang bersatu dengan harmoni. Semua hadir akan rasa cinta pada agama yang dengan seberapa besarnya partisipas publik memperhatikan alur kegiatan dakwah. Sebagaimana melihat proses terjadinya pendewasaan yang mengakar pada jati diri seorang Hambanya. Esensi dalam semangat juang adalah hikmah dibalik besarnya ajaran Islam yang sudah mengakar dalam diri kita.
Dakwah adalah ajaran agama yang ditujukan sebagai rahmat untuk semua, yang membawa nilai-nilai positif seperti al-amn (rasa aman, tenteram, sejuk).
Dan Allah berfirman :
Orangorang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. (Q.S Al Anam :82).
Dakwah adalah ajakan atau seruan kepada yang baik, dan yang lebih baik. Dalam dakwah ada ide tentang progresivitas sebuah proses terus-menerus menuju kepada yang baik dan yang lebih baik dalam mewujudkan tujuan dakwah itu. Sehingga dalam dakwah terkandung suatu ide dinamis: sesuatu yang terus tumbuh dan berkembang sesuai dengan tuntutan ruang dan waktu.
Dakwah menyangkut tentang substansi, pesan, dan esensi senantiasa mempunyai dimensi universal, yang tidak terikat oleh ruang dan waktu. Ketika seberapa besar ruang dakwah terikat akan masalah yang dihadapinya.
Didunia yang Allah Swt ciptakan ini menjadikan Dakwah sebagai senjata untuk memerangi keburukan keburukan yang terjadi. Dan tahukah ? Kenapa keburukan-keburukan itu selalu ada dan diciptakan ? Akan ada satu dari setiap keburukan yang dinilai sebagai ujian bagi hambanya yang beriman. Akan ada satu dari setiap halangan untuk menjadikan hambanya diuji keimanannya. Allah Swt semata-mata menjadikan ujian ini menjadi ladang kita berproses menjadi lebih baik, menjadi seorang insan cita yang diridhainya.
Hikmah yang dapat diambil dari esensi berdakwah adalah seberapa besar kita dapat mengajak untuk berbuat kebaikan, sekecil apapun itu. Semua itu untuk mencapai amal ma’ruf nahi mungkar. Manusiadiciptakan sebagai khalifah dimuka bumi untuk menebar kebaikan yaitu dengan berdakwah, ini bukan permasalahan kemauan tapi kewajiban kita untuk syarat agar hidup lebih berarti. Jangan sampai suara kebaikan hilang, karena yang menjadi esensi tujuan yang sebenarnya adalah,
“Takkan Hilang Alunan Dakwah dari Muka Bumi”
Wassalamualaikum Wr. Wb
3 Tips dasar Sholat Khusuk
Pada dasarnya kekhusukan sholat didasari bagaimana kita
meniatkan diri kita tanpa paksaan dan gangguan. Banyaknya hal yang dirisaukan
dapat mengurangi nilai solat itu sendiri. Maka dari itu saya akan menulis
tentang tips-tips khusuk dalam sholat, mendapat sumber dari beberapa ustadz dan
diri sendiri selaku muslimin.
Dari beberapa masalah yang ada, seseorang akan susah pada suatu
pekerjaan, dan apabila tidak focus terhadap pekerjaan tersebut, maka pekerjaan
tersebut akan kurang memuaskan bahkan hancur, begitu pula dengan sholat. Nabi
Muhammad Saw tidak mewajibkan umatnya untuk khusuk, tetapi diusahakan untuk
khusuk sebab memiliki nilai tambah tersendiri bagi orang yang melakukannya.
Nabi Muhammad sendiri pernah menguji seorang sahabat nya, dengan cara memberi
hadiah bila sholatnya khusuk. Pada rakaat petama sahabat nabi itu sangat khusuk
dan pada tahiyat akhir dia memikirkan hadiah apa yang akan diberikan Rasul dan
pada saat itu runtuhlah kekhusukannya.
Dari beberapa penjelasan yang diatas mungkin lah kurang,
akan tetapi ini kejadian sebagian besar yang ada. Dan sulit untuk sholat dalam
keadaan khusuk. Bagaimana kita dapat
menyikapinya :
1. Berwudhu ,
merupakan syarat sah sholat. Dengan berwudhu kita dapat menghilangkan
pikiran kita sejenak. Teorinya sangatlah sederhana, ketika orang sedang tidur
terus disiram dengan air maka orang tersebut akan sadar dengan cepat,
bandingkan dengan orag bangun dengan cara dibangunin akan ebih lambat bukan.
Berwuduhu juga menghilangkan rasa gerah kita sehabis beraktifitas dan juga
menjadikan diri bersih dari hadas
1 2. Berniat,
merupakan rukun sholat yang sangat vital dalam sholat maupun ibadah
lainnya. Ibadah manapun: puasa, zakat, wudhu dll, juga dianjurkan untuk
berniat. Pada tahap ini cukup mudah dilakukan karena pusat titik pikiran akan
berawal dari niat, tetapi ini perlu diketahui bahwa niat itu seperti
ancang-ancangan atau aba-aba, ancang-ancangan ini akan menentukan seberapa
cepat pelari itu berlari jika dilakukan dengan salah maka kuranglah hasilnya.
Begitu juga sholat. Ketika takbiratul ihram : “Allahu… dengan mengangkat kedua tangan (artinya
menyerahkan diri kepada Allah)sambil diniatkan dan menutup kedua tangan seraya
melanjutkan “…akbar”
3 3.
Tau arti dan makna bacaan sholat, adalah salah
satu bentuk pengalih perhatian pikiran kita dimana kita mengucapkan lafal
dengan mulut sambil mengucapkan arti dalam hati. Hal ini terjadi karena secara
alamiah jiwa kita memiliki 2 pusat pikiran diantaranya: Otak dan Hati, Otak
mengembangkan pikiran melalui tindakan terhadap beberapa organ termasuk mulut,
sedangkan hati bisa memikirkan hal di luar kerja otak dan dalam otak. Untuk
orang yang belum hafal arti bacaan sholat bisa juga mengaplikasikan kombinasi
seperti : melafalkan bacaan sholat dengan mulut dan melafalkan nama Allah SWT
dengan hati insya allah pikiran anda tetap terjaga untuk tetap khusuk
Dari beberapa tips merupakan tips penting,tips diatas
bersumber dari hadist dan beberapa ustad yang saya dengarkan dan saya
sempurnakan sesuai teori yang ada, insya Allah jadi berkah dan varokah.
Tetapi perlu diingatkan sekali lagi bahwa sangat sulit untuk
khusuk 100% dari intesitas waktu sholat, tapi tidak mustahil bagi hambanya yang
sholeh, janganlah menyerah sebab usaha anda sebelumnya akan sia-sia jika
menyerah. Mungkin ini saja dari saya dan
masih banyak kekurangan dalam penulisan mohon maaf sebesar-besarnya.
wassalam